Secara umum, profil dan keterampilan dari lulusan Fakultas Psikologi UMM adalah sebagai berikut:
Melakukan asesmen permasalahan di perusahaan/ industri, menganalisis hasil dari asesmen, dan memformulasikan program untuk mengurangi permasalahan sumber daya manusia. Selain itu, mengimplementasikan program pengembangan sumber daya yang melibatkan berbagai macam baik pihak eksternal ataupun internal. Dalam pelaksanaan program pengembangan juga melakukan control, evaluasi, dan perubahan jika diperlukan
membantu seseorang mendapatkan bantuan dalam mengetahui masalah yang sedang dihadapi, berfokus pada kesehatan mental seseorang.
memberikan pembelajaran atau memfasilitasi proses pembelajaran di kelompok belajar selama perkuliahan
menciptakan seorang SDM yang professional, meningkatkan motivasi kerja, moral kerja yang baik, dan sikap-sikap kerja yang tentu saja diharapkan oleh semua organisasi atau perusahaan.
menciptakan pelaku usaha dapat lebih memahami dan memberdayakan konsumen sebagai aset dalam memproduksi barang yang bisa mempengaruhi keputusan konsumen dalam membeli barang.
Asisten peneliti sarjana (RA) adalah komponen penting dari sebagian besar laboratorium penelitian psikologi. Tugasnya juga merekrut dan menjalankan peserta, memasukkan data, bertindak sebagai konfederasi, dan survei kode pada instansi ilmiah seperti laboratorium
membantu psikolog untuk asesmen awal, melakukan skoring tes, membantu psikolog melakukan intervensi klinis dan non klinis, membantu dalam laporan psikis pasien, administrasi
Melakukan asesmen dalam setting pendidikan; merancang intervensi untuk mengantisipasi, mengurangi, dan menyelesaikan permasalahan yang muncul melalui kolaborasi pihak-pihak terkait. Tujuan intervensi adalah memberikan stimultasi yang sesuai dengan usia perkembangan anak dan tidak hanya meningkatkan pencapaian akademik tetapi juga kesejahteraan psikologis anak.
Melakukan asesmen psikologis terhadap permasalahan individu/ kelompok, merancang Teknik konseling yang tepat, dan mampu melakukan konseling untuk membantu individu dan kelompok menyelesaikan permasalahan psikologis yang dialami.
Melakukan asesmen komunitas, merancang program pengembangan komunitas, dan menjadi fasilitator dalam pelaksanaan program. Lulusan memiliki kemampuan untuk berkomunikasi dalam kelompok dan masyarakat, keterampilan untuk mengelola dinamika kelompok dan komunitas serta melakukan langkah-langkah penyelesaian masalah bersama-sama dengn komunitas. Lulusan diharapkan dapat berkolaborasi dengan disiplin ilmu lain untuk mengembangkan komunitas.
Mampu melakukan tes psikologis non-proyektif dan teknik asesmen lainnya seperti wawancara dan observasi, melakukan penilaian alat tes psikologis, dan menuliskan laporan wawancara dan observasi.
