Salah satu dosen Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang, Ni’matuzahroh, S.Psi., M.Si., Ph.D. berhasil menyelesaikan S3 dalam waktu 3 tahun di Department of Healthcare Administration Speciality in Psychology, College of Medical and Health Science, Asia University, Taiwan. Dengan selesainya studi lanjut yang ditekuninya, sudah resmi pula gelar Ph.D yang didapatkan. Hal ini tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi Fakultas Psikologi UMM.
Dalam masa menjalankan studi lanjut, dosen mendapat kebebasan untuk tidak mengajar dan tidak ada tuntutan dari Universitas untuk tetap mengajar. Namun, Ni’matuzahroh, S.Psi., M.Si., Ph.D. atau yang akrab disapa Zahroh memutuskan untuk tetap mengajar di semester akhir kuliahnya meski dalam jumlah yang terbatas. Beliau menyampaikan bahwa sebisa mungkin dapat menyelesaikan tugas-tugas kuliahnya dan juga tetap fokus untuk mengajar. Harapan beliau dengan gelar Doktor atau Ph.D ini bisa mengabdikan ilmu yang didapat untuk kemajuan Universitas Muhammadiyah Malang terutama untuk Fakultas Psikologi UMM. “Gelar Ph.D atau Doktor itu buat saya tanggungjawabnya berat karena semakin tinggi gelar yang diraih semakin banyak hal yang harus saya pelajari agar ilmu saya bisa berkembang dan bermanfaat untuk orang-orang disekitar saya.” imbuhnya.
Tentu dalam menyelesaikan study lanjut di Asia University, Taiwan memiliki banyak sekali tantangan. Kehidupan di luar negeri yang berbeda dengan di Indonesia menjadi tantangan tersendiri, terlebih harus jauh dari keluarga serta beradaptasi dengan lingkungan yang baru. Self-study dan self-regulated learning menjadi senjata khusus bagi Zahroh dalam menyelesaikan sekolahnya. “Self-study dan self-regulated learning kita harus kuat jika mau selesai kuliah tepat waktu karena tidak akan ada yang mengingatkan kita selain diri kita sendiri.” ungkap Zahroh.
Ni’matuzahroh, S.Psi., M.Si., Ph.D. juga memberikan motivasi dan pesan kepada mahasiswa yang ingin melanjutkan kuliah. “Kesempatan itu harus diraih dengan kerja keras dan kesungguhan dan sebaliknya tidak ada kesuksesan tanpa kerja keras dan kesungguhan. Siapkan mental, kuatkan tekad, bersungguh-sungguh mengejar cita-cita dan bertawakkal pada Allah.” ujarnya. Banyak kesempatan dan peluang untuk maju, maka jangan sia-siakan itu, karena kesempatan tidak datang untuk kedua kali. (zll)
