Rabu (15/9) Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang bertandang ke kantor Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Batu. Kunjungan tersebut bertujuan untuk menandatangani nota kesepahaman kerjasama antara kedua belah pihak yang dihadiri langsung oleh Dekan Fapsi UMM dan kepala BNN kota Batu. Kerjasama ini akan berfokus pada program penanganan penyalahgunaan narkoba, baik itu yang bersifat preventif, kuratif, maupun rehabilitasi.

Gandeng Fapsi UMM, BNN Kota Batu Kolaborasikan Program Penanganan Penyalahgunaan Narkoba - Psikologi UMM
Gandeng Fapsi UMM, BNN Kota Batu Kolaborasikan Program Penanganan Penyalahgunaan Narkoba – Psikologi UMM

Dalam sambutannya, Dr. Hj. Agus Surya Dewi, M.Pd, selaku Kepala BNN kota Batu menyatakan bahwa Indonesia sedang berada pada kondisi darurat narkoba, termasuk kota Batu. Oleh karenanya, perang melawan narkoba merupakan visi yang perlu kita sadari. Perempuan kelahiran Batu ini juga mengharapkan sinergi yang optimal bisa terjalin dengan Fakultas Psikologi UMM. “Saya sangat berharap Psikologi UMM bisa menjadi partner yang konstruktif untuk bergerak bersama menyadarkan usia produktif agar imun dari narkoba. Seringkali penyalahgunaan narkoba itu karena konformitas. Karena itu, kami gandeng psikologi UMM sebagai tempatnya orang-orang yang expert agar menjadi corong edukasi dan perubahan perilaku secara masif ”, tuturnya.

Pada kesempatan yang sama, Dekan Fapsi UMM, M. Salis Yuniardi, PhD, mengutarakan kesepakatannya bahwa persoalan narkoba secara global memang sangat memprihatinkan. Ia menuturkan perlunya lebih banyak sinergi dan saling bergandengan tangan, serta lebih inovatif dalam penanganannya. Narkoba bukan hanya dilandasi oleh faktor rasa ingin tahu dan coba-coba. Faktor lainnya adalah ketidakpercayaan diri, dan terbatasnya aspirasi terhadap masa depan dan karir. “Banyak individu usia produktif tidak punya orientasi. Tentu peran orangtua, keluarga, dan masyarakat menjadi sangat penting. Pendekatan keluarga dan family therapy sangat krusial dikedepankan, baik itu pada proses prevensi maupun rehabilitasi, terangnya. Salis menutup pertemuan tersebut dengan menyatakan kesiapan 100% dari Fakultas Psikologi UMM untuk mendukung dan bergerak bersama dalam penanganan narkoba di kota Batu. “Semoga kehadiran Fapsi UMM bisa menjadi dukungan yang lebih kuat buat BNN Batu. Kita harus memberikan kontribusi positif untuk bangsa ini”, pungkasnya. (fth)

×